Terima Kasih Anda sudah berkunjung ke Dunianews Health (Portal Berita Online) * Dapatkan berita terbaru disini...

Waspadai gejala-gejala Hipertiroidisme

Jakarta (Dunianews) - Hipertiroidisme merupakan suatu kondisi dimana kelenjar tiroid memproduksi hormon tiroksin dalam jumlah yang berlebihan. Kenali gejalanya dan dapatkan diagnosa dokter sejak awal agar tidak semakin parah dan membahayakan kesehatan.

Produksi tiroksin yang berlebih dapat beredar dalam aliran darah dan mempengaruhi beberapa fungsi tubuh. Kebanyakan orang mengalami hipertiroidisme yang belum parah dan ditunjukkan dengan gejala seperti intoleransi panas, peningkatan denyut jantung dan mudah lelah.

Akan tetapi, sebagian besar gejala hipertiroidisme hampir sama dengan kondisi medis lainnya sehingga sulit untuk didiagnosa.

Seperti dilansir onlymyhealth, Kamis (20/09/2012) berikut gejala-gejala hipertiroidisme:

1. Denyut jantung tidak teratur (aritmia) atau berdebar-debar (palpitasi)
2. Kaki gemetar
3. Penurunan berat badan drastis dan tiba-tiba
4. Peningkatan nafsu makan
5. Berkeringat atau merasa terlalu panas
6. Kegugupan dan terus menerus gelisah
7. Mudah marah
8. Perubahan pola menstruasi pada wanita
9. Pria dapat mengembangkan pembesaran payudara
10. Lebih sering buang air besar
11. Pembesaran kelenjar tiroid (gondok)
12. Otot melemah dan mudah lelah
13. Kesulitan tidur

Tanda-tanda hipertiroidisme tergantung pada seberapa banyak tiroksin yang diproduksi, seberapa lama kondisi tersebut terjadi dan juga faktor usia. Pada lansia, tanda-tanda yang paling tampak dari hipertiroidisme termasuk irama jantung yang tidak teratur dan gagal jantung.

Tekanan darah tinggi, gagal jantung dan perubahan mental, seperti kebingungan adalah gejala hipertiroidisme yang telah parah atau biasa dikenal dengan badai tiroid.

Hipertiroidisme juga dapat disebabkan oleh penyakit Graves yang merupakan salah satu penyebab utama hipertiroidisme. Gangguan diawali dengan pembengkakan di belakang mata, yang mendorong bola mata ke depan. Tanda-tanda indikasi penyakit Graves termasuk bola mata menonjol, mata merah bengkak, ketidaknyamanan pada satu atau kedua mata, gerakan mata berkurang dan keburnya penglihatan.

Hipertiroidisme lebih cenderung mempengaruhi orang yang memiliki riwayat penyakit yang sama sama dan lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria.

Segera periksakan diri Anda ke dokter jika mengalami gejala yang berhubungan dengan hipertiroidisme, seperti penurunan berat badan, detak jantung cepat, terus menerus berkeringat dan pembengkakan di sekitar leher.


Sumber : detik

No comments